Jakarta – Sinar Matahari merupakan sumber Vitamin D adalah nutrisi penting yang berperan dalam kesehatan tulang, sistem kekebalan tubuh, dan fungsi tubuh lainnya. Salah satu sumber utama vitamin D adalah sinar matahari. Ketika kulit terpapar sinar ultraviolet B (UVB) dari matahari, tubuh kita dapat memproduksi vitamin D secara alami. Proses ini terjadi ketika UVB mengubah senyawa yang ada dalam kulit, yaitu 7-dehydrocholesterol, menjadi vitamin D3 (cholecalciferol).
7 Makanan Tinggi Vitamin D, Yang Dapat Di Peroleh Selain Dari Sinar Matahari
Vitamin D adalah nutrisi penting yang membantu penyerapan kalsium dan menjaga kesehatan tulang. Berikut adalah delapan makanan yang kaya akan vitamin D:
- Ikan Berlemak: Salmon, makarel, dan sarden adalah sumber vitamin D yang sangat baik. Ikan ini juga mengandung asam lemak omega-3 yang bermanfaat untuk kesehatan jantung.
- Minyak Hati Ikan Kod: Suplemen ini sangat kaya akan vitamin D dan sering digunakan untuk meningkatkan asupan vitamin D.
- Tuna Kalengan: Tuna yang dikalengkan dalam minyak atau air juga mengandung vitamin D, meskipun dalam jumlah yang lebih rendah dibandingkan ikan segar.
- Kuning Telur: Selain menjadi sumber protein yang baik, kuning telur mengandung sejumlah vitamin D.
- Hati Sapi: Mengonsumsi hati sapi sesekali dapat memberikan vitamin D, serta vitamin A dan zat besi.
- Keju: Beberapa jenis keju, seperti cheddar, mengandung vitamin D, meski dalam jumlah yang tidak terlalu tinggi.
- Jamur: Jamur yang telah terkena sinar UV dapat menghasilkan vitamin D. Jenis jamur seperti maitake dan portobello terkenal memiliki kandungan vitamin D yang lebih tinggi setelah terpapar sinar UV.
Mengonsumsi makanan ini dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin D, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan dalam mendapatkan sinar matahari secara langsung.
Leave a Reply